1. Bagaimana tata cara meninggalkan kapal pada waktu keadaan darurat ?
Jawab:
a. Pancarkan isyarat
darurat sesuai peraturan yg ada dalam sijil kumpul.
b. Lakukan tindakan2 utk menanggulangi bahaya yg dialami.
c. Apabila segala usaha utk menanggulangi bahaya tidak berhasil maka : pancarkan distress alert, distress signal, distress message utk menarik perhatian kapal2 lain utk mendpt pertolongan.
d. Penumpang & crews sudah siap dimaster station.
e. Perlengkapan tambahan utk alat penyelamat sdh siap dibawa.
f. Alat penyelamat siap diturunkan.
Lakukan abandon ship (atas perintah nakhoda)
2. Apa yang dimaksud dengan SAR ?
Jawab:
SAR adalah :
Suatu kegiatan operasi pencarian dan pembebasan serta pertolongan yg dikoordinasikan, terhadap orang yg membutuhkan penyelamatan, bantuan medis dan kebutuhan lain, kemudian mengantarkan / mengevakuasi korban ke tempat yg aman.
3. Apa landasan hukum operasional secara umum dari kegiatan SAR ?
Jawab:
Dasar HK dari SAR adalah
The International Convention On Maritime Search & Rescue 1979
4. Sebutkan kegiatan-kegiatan yang termasuk dalam SAR ?
Jawab:
a. Menentukan area pencarian dan metode
pencarian
b. Mengevaluasi keadaan darurat yg timbul
c. Menginfomasikan peringatan dan koordinasi lingkungan yg meliputinya.
d. Menyusun rencana kegiatan pencarian dan
pertolongan sebagi kemutlakan.
e. Publikasi laporan perkembangan kegiatan
SAR yg sedang dilakukan
5. Berapa kali latihan-latihan sekoci dan kebakaran di kapal ?
Jawab:
Untuk latihan sekoci &kebakara dilaksnakan minimal sekali dalm sebulan,dan atau pada saat pergantian crew lebih dari 25% dari jumlah crew, seasaat kapal berangkat dari pelabuhan
1. Suatu ketika dikapal saudara dihadapkan pada situasi keadaan darurat, jelaskan Contigency Plans untuk menghadapi situasi darurat !
Jawab:
Contigency Plans adalah suatu procedure atau tata cara yang harus diambil dalam menangani keadaan darurat yang terjadi di kapal
2. Faktor-faktor apa saja yang menyebabkan dari keadaan darurat di kapal ?
Jawab:
Faktor-faktor yg menyebabkan keadaan darurat:
1. Faktor manusia (Kelalaian manusia itu sendiri)
2. Faktor alam
3. Faktor Teknis / alat (Kelalaian material)
3. Bagaimana Prosedure penanggulangan dan penyelamatan menolong orang jatuh ke laut ?
Jawab
a. Merubah haluan kearah objek utk menghindarkan org jatuh kelaut dr baling2 kapal.
b. Membunyikan isyarat bunyi 3 suling panjang utk MOB & diulang bila perlu supaya kpl bebas melakukan olah gerak utk menolong korban terhdp kpl lain disekitar.
c. Lemparkan pelampung kearah korban, posisi pelampung sebagai patokan dicatat.
d. Informasikan kmr mesin dan nakhoda
e. Mengadakan pengamatan scr terus-menerus
f. Kibarkan bendera “O” sbg isyarat org jatuh kelaut
g. Mengadakan olah gerak utk menolong korban.
h. Siapkan ABK utk sekoci penolong.
- Bila keadaan laut tenang gunakan sekoci yg sesuai utk menyelamatkan korban, bila tidak memungkinkan gunakan tali utk menaikkan korban.
Siarkan berita urgency bagi kpl2 disekitarnya
4. Bagaimana procedure mengatasi kapal kandas ?
Jawab:
a. adakan pemeruman kedalaman laut di sekitar kapal
b. lihat daftar pasang surut
c. Check draft kpl
d. Bila perlu buang balas
e. Bila air tdk memungkinkan kita bongkar muatan
f. Siapkan mesin utk olah gerak
g. Informasikan kondisi kpl kita kpd kpl lain yg berada disekitar kita.
5. Jelaskan isyarat-isyarat untuk menunjukkan bahaya dan memerlukan pertolongan di kapal saudara !
Jawab:
1. Red hand atau paracute signal yn memencarkan cahaya merah
2. Orange smoke signal yg memencarkan asap tebal berwarna jingga
3. Isyarat tembakan atau ledakan lainnya dgn selang waktu kira2 satu menit.
4. Membunyikan sembarang alat isyarat kabut secara terus menerus.
5. Isyarat yg dibuat oleh radio telegrafi (SOS)
6. Isyarat yg dikirim dgn radio telephoni, yg terdiri dari ucapan “May day”
7. Isyarat kode international “NC”
8. Isyarat bendera bujur sangkar dengan bola atau yg menyerupai bola diatas.
9. Isyarat alarm radio –telegrafi
10 Isyarat alarm radio – telephoni.
11. Isyarat2 resmi yg dipancarka oleh sistem2 untuk komunikasi radio.
